Style Sampler

Layout Style

Patterns for Boxed Mode

Backgrounds for Boxed Mode

JELAJAH AGROWISATA DI KOTA BERIMAN SALATIGA

Nov

10

Bantul, Jogja TV | Blusukan adalah salah satu program acara yang disajikan oleh sasiun tv Jogja TV. Yang mana acara ini menyajikan tayangan yang mengexplore alam beserta potensinya, ekonomi, adukasi dan hal lain yang menarik serta menguak isu dari fenomena yang pernah terjadi sebelumnya. Seperti yang telah kita ketahui, Yogyakarta adalah suatu kota yang sangat indah dan sangat nyaman bagi siapapun yang singgah di kota ini. Banyak sekali potensi wisata yang menarik perhatian khalayak umum untuk datang ke tempat ini. Tapi, tak ada salahnya jika kita mencoba untuk mengexplore daerah lainnya untuk dijadikan destinasi wisata selanjutnya. Yogyakarta sering disebut dengan kota pelajar, kota gudeg dan banyak lagi julukan untuk kota ini, akan tetapi, kali ini tim blusukan akan mengajak kalian untuk mengexplore keindahan wisata di kota yang terkenal dengn julukan kota beriman.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000181176

Yah, kota beriman adalah sebutan lain dari kota Salatiga. Di kota ini, kita juga dapat menemukan tempat-tempat wisata yang tak kalah indah dengan tempat wisata lainnya. Salatiga merupakan suatu kota yag terletak di dataran tinggi yang memiliki view pemandangan yang sangat indah dan hawa yang sangat sejuk. Di tempat, ini tim blusukan tertarik untuk mengulik sebuah tempat wisata yang sangat indah dan memiliki fasilitas yang menarik untuk disinggahi. Agrowisata Salatiga Ecopark Hotel Convention & Camping Ground adalah suatu hotel sekaligus tempat camping dan wisata alam yang ada di kota Salatiga. Selain keindahan dan fasilitas yang dimilikinya, tempat ini juga memiliki keunikan tersendiri dalam hal desain bangunannya. Yang mana desain bangunan dari Agrowisata Salatiga Ecopark Hotel Convention & Camping Ground ini merupakan perpaduan dari bangunan Jawa dan Belanda. Serta memiliki jembatan unik yang menghubungkan 2 buah bangunan yang dibangun tepat di tengah-tengah taman.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 1.mpg_000127296

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000090680

 

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 1.mpg_000118296

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000009440

Fasilitas yang dimiliki oleh Agrowisata Salatiga Ecopark Hotel Convention & Camping Ground ini lumayan lengkap. Yang mana fasilitas yang dimiliki diantaranya ialah kamar hotel dengan total keseluruhan sebanyak 70 kamar terdiri dari 2 buah tipe kamar yaitu 5 kamar untuk Bisnis room dan 65 kamar untuk Family room. Masing-masing ipe kamar ini memiliki fasilitas penunjang serta pelayanan yang berbeda. Untuk kamar dengan tipe bisnis, fasilitas yang tersedia diantaranya Cofee Maker, TV serta pilihan tempat tidur baik single bed ataupun twin bed. Pengunjung dapat menginap dengan tipe kamar bisnis ini dengan harga yang relatif murah bagi kalangan pebisnis per malamnya. Harga yang dipatok sudah termasuk paket breakfast untuk 2 orang.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 1.mpg_000417320

Sedangkan untuk kamar tidur dengan tipe Family, pengunjung harus merogoh kocek yang sedikit lebih beasr jika dibandingkan dengan kamar tipe bisnis per malamnya. Harga yang disuguhkan sudah di tunjang dengan beberapa fasilitas yang berbeda dengan tipe kamar bisnis. Fasilitas yang disuguhkan dari tipe kamar family ini ialah 3 buah tempat tidur terdiri dari 1 tempat tidur berukuran jumbo dan 2 buah tempat tidur untuk anak-anak. “Harga tersebut sudah termasuk paket breakfast untuk 4 orang.”, ujar Grace Primadona selaku GM  Agrowisata Salatiga Ecopark Hotel Convention & Camping Ground.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 1.mpg_000505760

Selain itu, tempat ini juga memiliki kolam renang yang memiliki pemandangan yang sangat indah serta memajakan mata bagi siapapun yang melihatnya. Kolam renang ini memiliki keindahan tersendiri karena letak kolam renang ini yang dikelilingi oleh hamparan pemandangan hijau dari gunung-gunung yang ada di sekelilingnya. Pengunjung akan dimanjakan oleh view dari gunug lawu, gunung muria, gunung ungaran, gunung telomoyo, gunung sindoro, gunung merbabu, dan gunung merapi.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000354816

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000392856

Hotel ini juga memiliki fasilitas meeting room yang memiliki kapasitas daya tampung mencapai 300 orang, dengan fasilitas pendukung lainnya seperti breakfast, meals, lunch, dinner, cofee break dan free hotspot area. Ruang meeting room ini akan sangat bermanfaat sekali bagi kalangan pebisnis yang singgah dan ingin melakukan diskusi perusahaan yang mereka kelola.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000064280

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000082896

Setiap hotel pasti memiliki makanan spesial tersendiri yang disajikan oleh restourant di hotel tersebut. Yang mana makanan ini berbeda dengan hotel yang lainnya. Tak ingin kalah dengan hotel lainnya, Agrowisata Salatiga Ecopark Hotel Convention & Camping Ground ini juga menyajikan Gecok Cabut Gunung yang menjadi makanan spesialnya. Jika biasanya gecok berbahan dasar daging kambing, yang spesial dari gecok buatan hotel ini dialah dimasak dengan bahan dasar iga sapi yang sangat empuk dan lembut. Selain itu juga ada nasi goreng tornado. “Nasi goreng ini adalah nasi goreng ayam yang dibalut dengan telur”, ujar Feri selaku Cheff resto di hotel tersebut. Dengan viewnya yang sangat indah, tak jarang pula lokasi ini juga sering digunakan untuk acara pernikahan.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 3.mpg_000031176

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000049160

Tak cukup sampai disitu saja tim blusukan mengulik kota Salatiga, pada malam harinya, tim blusukan mengunjungi sebuah pasar yaitu Pasar Raya II Salatiga yang mana pada pagi hari tempat ini merupakan sebuah pasar dan pada malam harinya berubah menjadi tempat nongkrong anak muda dan orang dewasa yang sangat asik. Karena pada malam hari disepanjang jalan ini banyak sekali pedagang warung susu yang sangat cocok sekali untuk teman nongkrong pada mala hari. Setelah dari tempat itu, tim blusukan juga menyempatkan untuk mendatangi alun-alun kota Salatiga yang tak kalah ramainya. Yang mana di alun-alun tersebut juga terdapat masjid raya yaitu Masjid Raya Darul Amal yang menjadi icon kota tersebut.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000217416

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000253176

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000263976

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 2.mpg_000313936

Tak mau melewatkan moment, sebelum meninggalkan hotel tim blusukan menyempatkan diri untuk berkeliling melihat camping ground serta lokasi wisata alam untuk menanam sayur dan peternakan. Lokasi camping ground ini memiliki 54 tenda dengan 14 kamar mandi cewek dan cowok. Beruntung sekali, saat itu sedang ada mahasiswa yang sedang camping di tempat itu.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 3.mpg_000152960

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 1.mpg_000032856

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 3.mpg_000226056

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 3.mpg_000180456

Tim blusukan juga menyempatkan diri untuk mengunjungi sebuah gereja sang cukup terkenal di kota ini yaitu Gereja Salib Putih yang mana gereja ini dibangun oleh suami istri berkebangsaan Inggris dan Belanda pada tahun 1882. Saat ini, gereja ini sering digunakan untuk menampung korban letusan gunung kelud dengan daya tampung 300 jiwa.

BLUSUKAN_7 OKTOBER 2016_SEG 3.mpg_000279576

Share this with friends