Yogyakarta, www.jogjatv.tv – Gubernur DIY sekaligus Raja Kraton Yogyakarta, Sri Sultan Hamengku Buwono X mengaku mengaku prihatin atas insiden teror bom dan penembakan yang terjadi di kawasan Sarinah Jakarta dan menimbulkan korban jiwa.

Sri Sultan berharap aksi teror seperti itu tidak terulang kembali dan masyarakat yang tidak tahu-menahu dengan motif maupun ideologi yang dibawa oleh pelaku tidak lagi menjadi korban. Sultan berharap aparat keamanan bisa menjaga kemblai kondisi kemanan menjadi kondusif, dan aksi aksi teror bom serupa tidak terulang kembali.

Aksi teror bom di Ibukota Jakarta, terjadi Kamis (14/1) di kawasan Jalan Thamrin dan kawasan Pusat Perbelanjaan Sarinah. Peristiwa tersebut mengakibatkan jatuhnya korban jiwa dari warga sipil dan aparat kepolisian, termasuk beberapa warga negara asing.

(Fauzan Ahmad)