Sleman, www.jogjatv.tv – Berdasarkan survey yang dilakukan oleh sejumlah dosen Fakultas Sosial Politik UGM Yogyakarta, layanan dokumen kependudukan di wilyah kabupaten sleman, secara umum berjalan baik. Namun demikian, para responden mengeluhkan masih banyaknya pelayan yang kurang ramah, serta masih banyaknya sarana prasarana layanan yang kurang memadai.

Ketua Tim Survey, Doktor Hempri Suyatno, mengungkapkan survey layanan dokumen kependudukan di Sleman, dilakukan di delapan kecamatan, yakni Kecamatan Berbah, Prambanan, Sleman, Cangkringan, Ngaglik, Moyudan, Minggir dan Kecamatan Depok, dengan sampel sebanyak 496 responden. Dari survey tersebut, 80 persen responden menyatakan, bahwa layanan kependudukan di tingkat kecamatan , seperti layanan pembuatan KTP, akta kelahiran dan layanan kartu keluarga secara umum cukup baik. Namun, mereka menjumpai banyak petugas pelayanan yang kurang ramah, fasilitas ruang tunggu minim, waktu penyelesaian tidak sama, serta belum adanya standarisasi besaran biaya pengurusan di tingkat pedukuhan. Hempri Suyatno meminta Pemkab Sleman, segara melakukan pembenahan berbagai kekurangan tersebut, sehingga ke depan layanan kependudukan di seluruh kecamatan se-Kabupaten Sleman menjadi lebih baik, cepat dan lancar. (Subardi)