Sleman, www.jogjatv.tv – Dalam rangka meningkatkan profesionalisme pengelolaan Badan Usaha Jasa Pengamanan atau BUJP dan kompetensi satpam dalam menghadapi globalisasi pasar bebas tahun 2016, Polda DIY, Selasa (15/12) menggelar workshop BUJP di salah satu gedung pertemuan di Jalan Magelang Sleman. Melihat sedikitnya pengguna jasa satpam yang tidak hadir dalam acara tersebut, Kapolda DIY, Brigjen Pol Erwin Triyanto mengaku kecewa. Pasalnya, ketidakhadiran pengguna jasa satpam tersebut mencerminkan kurangnya kepedulian para pengguna jasa terhadap satpam. Padahal, peningkatan profesionalisme BUJP dan standarisasi kompetensi satpam dalam menghadapi globalisasi pasar bebas Masyarakat Ekonomi ASEAN tahun 2016 membutuhkan partisipasi para pengguna jasa satpam selaku pengambil kebijakan instansi.

Sementara itu, Kasubdit Satpam Polsus Binmas Polda Diy, AKBP Ahmad Hanafi mengatakan, saat ini jumlah satpam di DIY sebanyak 7.000 orang yang bekerja di berbagai instansi dan perusahaan di DIY. Menurut Ahmad Hanafi, satpam memiliki peran penting, tetapi sayangnya masih banyak pengguna jasa satpam yang kurang perhatian terhadap satpamnya. Hal itu dibuktikan dengan banyaknya pengguna jasa satpam yang tidak melengkapi personelnya berbagai peralatan yang mestinya dimiliki oleh satpam. (Subardi)