Bantul, www.jogjatv.tv – Aksi Relawan Jas Merah yang mengaku sebagai kader PDI Perjuangan yang mengalihkan dukungan ke pasangan Suharsono-Halim dalam Pilkada Bantul tak ditanggapi serius oleh DPC PDI-P Bantul. Aryunadi, Ketua DPC PDI-P Bantul yang ditemui usai mengikuti debat kandidat pilkada Bantul di studio Jogja TV Kamis (3/12), mengaku tidak ambil pusing dengan aksi relawan jas merah tersebut. Meski mereka mengaku sebagai kader PDI-P Bantul dan mengklaim akan mengurangi suara PDI-P hingga 30 persen, Aryunadi tidak gentar. Menurutnya, kader PDI-P sudah pandai dan dewasa dalam berpolitik, sehingga mereka tak akan mudah untuk diajak bergerak melawan kebijakan partai. Aryunadi, yang juga ketua tim pemenangan pasangan Ida-Munir meminta kepada seluruh kader dan pendukung Ida-Munir untuk bersatu dan memenangkan pilkada dengan bersih. Tidak hanya itu, setiap kader juga diminta untuk ikut mengawasi pilkada, termasuk mengawasi politik uang yang rentan terjadi dalam pilkada mendatang.

Awal Desember lalu, sekelompok relawan yang menamakan diri Relawan Jas Merah menyatakan dukungannya ke pasangan Suharsono-Halim. Mereka mengaku sebagai kader PDI-P yang kecewa dengan keputusan DPP PDI-P yang mengusung Ida-Munir sebagai pasangan calon Bupati Bantul 2015-2020 dari PDI-P. (Anang Zainuddin)