Solo, www.jogjatv.tv – Semakin populernya batik mendorong para perajin untuk mengembangkan berbagai motif baru yang khas. Salah satunya adalah motif abstrak, yang dikembangkan oleh Pandono, perajin batik di Kampung Batik Laweyan, Solo Jawa Tengah. Sejak beberapa tahun terakhir, Pandono mengembangkan motif batik abstrak yang memadukan warna terang dalam setiap karyanya. Menurut Pandono, motif batik abstrak merupakan hasil pengembangan proses kreatifitas pembuatnya, sehingga menghasilkan corak motif batik yang berbeda di setiap pembuatannya. Para pembuat batik abstrak bebas mengekspresikan guratan-guratan lukisan abstrak ke berbagai media membatik. Sebagaimana karya batik lainnya, batik abstrak dibuat dengan tangan. Pandono mengaku mampu menyelesaikan puluhan potong kain batik abstrak dalam waktu seminggu.

Sejak awal perkembangannya di tahun 1970, pembuat batik abstrak cukup banyak, tetapi sekarang para pembuatnya cenderung berkurang. Berkurangnya perajin batik abstrak ini, membuat usaha batik milik Pandono semakin menonjol.

(Heru Kristiyanto)