Yogyakarta, www.jogjatv.tv – Maraknya kasus orang hilang yang terjadi di sejumlah tempat seperti di Sleman dan Bantul membuat Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti meminta masyarakat waspada dan lebih cermat terhadap gerakan ormas. Hal ini dikarenakan kasus orang hilang disinyalir bersangkut paut dengan ormas Gafatar yang selama ini diketahui aktif dalam berbagai bentuk kegiatan sosial kemasyarakatan, termasuk di Kota Yogyakarta.

Gerakan Fajar Nusantara atau Gafatar kini menjadi ormas yang tengah menjadi sorotan sejumlah pihak. Hal ini terkait banyaknya kasus orang hilang yang dilaporkan setelah mereka terlibat dalam ormas tersebut. Di Yogyakarta, Gafatar dideklarasikan tahun 2012 lalu. Bahkan deklarasi ormas tersebut disaksikan sejumlah tokoh dan pejabat di lingkungan Pemda DIY. Seiring dengan berjalannya waktu ormas tersebut dituding menjadi ormas terlarang karena kegiatan sosial di masyarakat hanya sebatas sebagai kedok semata. Ormas tersebut disinyalir mengajarkan aliran sesat. Walikota Yogyakarta meminta masyarakat Kota Yogyakarta untuk mewaspadai gerakan yang mengarah terhadap tindakan menyimpang. Ormas ini diketahui telah beberapa kali melakukan aktifitas kegiatan sosial di sejumlah tempat di Kota Yogyakarta. Haryadi berharap agar para orang tua benar-benar ikut berperan menjaga putra putrinya mengingat sasaran ormas tersebut adalah para remaja.

Haryadi menambahkan, pihaknya masih mencermati ormas Gafatar tersebut, dan jika terbukti menyimpang dari ketentuan maka pihaknya akan segera mengeluarkan larangan. Sejauh ini baru Kabupaten Kulonprogo yang telah merekomendasikan bahwa ormas Gafatar adalah ormas terlarang. (Hari Atmaja)