Bantul, www.jogjatv.tv – Meskipun tahap kampanye sempat diwarnai aksi kekerasan hingga menimbulkan korban luka, namun pelaksanaan pilkada Kabupaten Bantul dapat dikatakan berjalan lancar. Hingga satu hari pasca pencoblosan, panwaslu belum mendapat laporan adanya politik uang dari tim sukses pasangan calon. Kendala yang terjadi umumnya hanya bersifat teknis dan bisa ditangani saat itu juga.

Anggota Panwas Pemilihan Kabupaten Bantul, Nuril Hanafi mengatakan, secara umum pelaksanaan pilkada di kabupaten bantul berjalan lancar. Meski panwas mendapati sejumlah TPS kekurangan surat suara, namun hal tersebut dapat langsung diatasi oleh petugas KPPS dan KPU. Sementara pada proses penghitungan suara di TPS dan kecamatan, panwas juga tidak memukan adanya pelanggaran maupun potensi keributan seperti yang banyak diperkirakan. Koordinasi yang baik antar anggota kepolisian dengan pelaksana pemilihan menjadi salah satu faktor lancarnya pelaksanaan pilkada di Bantul.

Sementara hingga Kamis (10/12), Panwas Kabupaten Bantul belum mendapatkan laporan adanya praktek politik uang dari masyarakat. Namun demikian panwas tetap akan membuka diri untuk menerima adanya laporan dari masyarakat tentang kemungkinan adanya politik uang di pilkada Bantul. Jika masyarakat memang menemukan bukti adanya praktek politik uang, maka ia bisa segera melaporkanya ke panwas cam maupun langsung ke panwas kabupaten. (Anang Zainuddin)