BHI

Krisan Potensi Diolah Menjadi Produk Konsumsi

Sleman, JOGJA TV | Bunga krisan selama ini hanya dinikmati keindahannya saja. Selain sebagai estetika sebenarnya bunga dengan aneka warna indah ini bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan konsumsi. Berdasarkan hasil penelitian yang dilakukan oleh Fakultas Pertanian UPN Veteran Yogyakarta tanaman krisan dapat dimanfaatkan untuk peredam panas dalam dan mencegah asam urat. Demikian ungkap Dosen Agroteknologi Fakultas Pertanian UPN Veteran Yogyakarta, Ir. Ari Wijayani, MP dalam kesempatan Bincang Hari Ini, kamis (29/10) di Studio Jogja TV.

Meski tanaman krisan bisa dimanfaatkan untuk konsumsi namun budidaya krisan yang dilakukan oleh petani di kawasan Hargobinangun, Pakem, Sleman belum berproduksi untuk tujuan konsumsi. Para petani yang mendapat pendampingan dari Fakultas Pertanian UPN Veteran Yogyakarta itu menanam krisan untuk mencukupi tingginya permintaan bunga potong sebagai estetika dekorasi ruangan. Tanaman krisan hasil budidaya petani di kawasan tersebut belum bisa masuk perusahaan untuk diolah menjadi konsumsi dikarenakan cara penanamannya masih menggunakan pupuk kimia. Padahal tanaman krisan jika akan dimanfaatkan untuk konsumsi cara penanamannya harus organic. “Kita sulit memasukkan krisan ke perusahaan untuk buat minuman karena krisan masih pakai pupuk kimia sedangkan perusahaan ingin yang organic supaya aman bagi kesehatan, kita belum siap untuk ini.” Tutur Ari Wijayani.

Untuk memanfaatkan tanaman krisan sebagai produk konsumsi membutuhkan perlakuan khusus saat penanaman, seperti memilih bibit yang baik dan menggunakan pestisida alami. Meski penanaman krisan secara organic belum dilakukan oleh petani di Hargobinangun namun hal ini akan ditularkan ke petani agar ke depan mereka mau menanam krisan secara organic sehingga bisa diolah menjadi produk konsumsi.

(Rumini)

Baca juga: Budidaya Krisan Menjanjikan