Kota Yogyakarta, www.jogjatv.tv – Dalam rangka menginspirasi masyarakat untuk terlibat sebagai relawan penanggulangan bencana alam, Direktur Perlindungan Sosial Bencana Alam Kemensos RI, Adhy Karyono, bersama Tagana Yogyakarta menyaksikan pemutaran perdana film “Bangkit”, di J-Walk Babarsari Yogyakarta. Dalam kesempatan tersebut, pemeran utama film Bangkit, Putri Ayudya mengapresiasi kehadiran relawan Tagana yang ikut mendukung pembuatan dan pemutaran film tersebut. Putri Ayudya adalah Duta Taruna Siaga Bencana (Tagana) yang dibentuk oleh Kementerian Sosial Republik Indonesia di Malang, Jawa Timur.

Film “Bangkit” yang diproduksi Kaninga Pictures dan Oreima Films serta dukungan Suryanations ini, muncul sebagai film pertama Indonesia dalam genre action-disaster. Film ini menceritakan tentang peristiwa bencana badai musim dingin di Asia dan badai musim panas dari Benua Australia yang membuat Jakarta terendam air. Keadaan semakin memburuk ketika gempa bumi besar menerpa secara bersamaan. Selain Putri Ayudya, film ini juga dibintangi oleh artis ternama Indonesia seperti, Vino G Bastian, Deva Mahenra dan Acha Septriasa.

Direktur Perlindungan Sosial Bencana Alam Kemensos RI, Adhy Karyono sangat mendukung film yang mengangkat tema heroik tim penanggulangan bencana ini. Ke depan, diharapkan film ini dapat memotivasi masyarakat untuk lebih siap menghadapi bencana yang bisa datang sewaktu- waktu, terlebih Indonesia yang merupakan negara rawan bencana.

Tagana yang dibentuk pada tahun 2012, kini telah beranggotakan lebih dari 35.000 muda-mudi dari seluruh Indonesia. Tagana merupakan bentuk nyata kesiapsiagaan serta kehandalan generasi muda Indonesia dalam hal solidaritas sosial. Sebagai duta, Putri Ayudya juga turut andil dalam progam-progam tagana seperti memberikan bantuan logistik, mendukung proses evakuasi, dan menjalankan manajemen dapur umum bagi korban bencana alam. Lebih lanjut, seorang Duta Tagana juga memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan bencana alam dan langkah-langkah penyelamatan diri serta mitigasi jika terjadi bencana alam. ( Purwanto )